Sekelompok pemuda di Rangkasbitung, Lebak, Banten menjadi perhatian. Hal ini lantaran sekelompok pemuda tersebut nekat menenggak minuman keras di pinggir jalan.
Saat berusaha diamankan polisi, salah satu pemuda tersebut justru bertingkah aneh. Ia malah merekam aksi sang polisi hingga melontarkan pernyataan.
Ia menyebut sang polisi tengah merampas hak rakyat. Seperti apa momennya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Kena Razia Miras
Anggota Polsek Rangkasbitung diketahui mendapati aksi terlarang dari sekelompok pemuda. Sembari duduk santai di depan SMA N 1 Rangkasbitung pada pukul 02.00 wib dini hari, para pemuda tersebut kedapatan tengah membawa dan mengonsumsi sejumlah botol minuman keras.
"Petugas kepolisian membubarkan sekelompok anak muda yang sedang mabuk di depan SMA1 Rangkasbitung," dikutip dari akun Instagram @jurnalisjunior.
Membela Diri
Di bawah pengaruh alkohol, para pemuda tersebut menolak saat minuman keras milik mereka hendak diamankan. Bahkan, sejumlah pemuda nampak bergegas untuk berdiri saat salah seorang petugas tengah merebut botol minuman keras.
"Saat minuman tersebut diamankan petugas, awalnya mereka mencoba melawan, lalu merekam polisi," dikutip dari akun Instagram @jurnalisjunior.
Bela Hak Rakyat
Di tengah usahanya mencegah tindakan sang petugas, salah satu pemuda yang mengenakan pakaian berwarna gelap justru melontarkan pernyataan aneh. Ia menyebut jika sang petugas sedang merampas hak rakyat. Sebab, minuman keras disebutnya masuk ke dalam pajak yang ditanggung rakyat.
pria kena razia miras
Instagram/@jurnalisjunior ©2021 Merdeka.com
"Itu masuk pajak dan bapak rampas semuanya. Bapak Riki merampas rakyat, merampas uang rakyat. Kita membela hak rakyat,” ucapnya.
Berhasil Dibubarkan
Setelah berjibaku melawan aksi sang pelaku yang menolak untuk diamankan barang haramnya, petugas pun tetap berhasil membubarkan sekelompok pemuda tersebut. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun Instagram @jurnalisjunior, petugas berhasil membubarkan dengan cara persuasif.
"Setelah itu kami tetap dengan baik-baik membubarkan demi tercapainya Harkamtibmas (pemeliharaan, keamanan dan ketertiban masyarakat) , Alhamdulillah, akhirnya mereka dpt dibubarkan," dibubarkan,"
Posts
0 Comments