Dilansir Ayomalang.com dari akun twitter @YuliEndah3 pada Senin, 10 Januari 2022 disebutkan nama pria tersebut adalah Hadfana Firdaus, diduga relawan yang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB). Tepatnya dari Kelurahan Tirtanadi, Kecamatan Labuan Haji, Kabuaten Lombok Timur, provinsi NTB.
Dalam keterangan juga disebutkan pekerjaannya adalah mahasiswa dan dilahirkan di Wonosobo 03-11-1988.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, beredar luas di masyarakat sebuah video dari sesorang berjenggot yang memakai peci dan sarung yang melempar dan menendang.
Awalnya pria itu berjalan di daerah terdampak erupsi Semeru" Gunung Semeru. Kemudian, setelah menemukan 2 baki berisi makanan pria itu membuang dan menendang sesajen berupa buah dan nasi itu.
"Ini yang membuat murka Allah. Jarang sekali disadari bahwa inilah yang justru mengundang murka Allah, hingga Allah menurunkan azabnya. Allahu Akbar," teriak pria tersebut diikuti beberapa orang dibelakangnya.
Link untuk menonton video orang yang membuang dan menendang 2 baki makanan yang diduga sesajen sambil bertakbir dan mengutuk bahwa itu mengundang murka Allah ada di bagian bawah berita ini.
Kemudian, melihat ada tindakan tersebut di wilayahnya, Bupati Lumajang Thoriqul Haq meminta aparat kepolisan untuk melkukan penangkapan terhadap pelaku. Dia menduga pria yang menendang dan membuang sesajen di lokasi terdampak erupsi Gungung Semeru adalah relawan.
“Saya pastikan bukan orang Lumajang, ini orang datang dari luar. Apapun motifnya jadi bagian relawan ke Lumajang, tentu saya kecewa tindakan itu, kata pria yang akrab disapa Thoriq itu kepada wartawan saat diwawancara di Gedung Grahadi usai Muswil IKA PMII Jatim, Minggu, 9 Desember 2022 petang.
Thoriq menegaskan tindakan yang dilakukan oleh pria yang tendang dan buang sesajen di Semeru">Gunung Semeru itu telah melanggar tata nilai masyaeakat setempat. “Kami hidup berdampingan bersama dengan seluruh agama, seluruh suku di Lumajang," terangnya.
Dia juga mememastikan aparat kepolisi dibantu relawan di lokasi terdampak erupsi Semeru sedang mencari pria yang menendang sesajen itu.
"Saya minta kepada teman-teman, dari aparat atau relawan di sana untuk melakukan pencarian. Dari mana orang itu, atau identitasnya, dari kelompok mana itu?” ujarnya.
Thoriq minta pencarian terhadap orang tersebut segera dilakukan, ini agar pelaku bisa mengklarifikasi tindakan yang telah dilakukannya. “Ini supaya tidak menganggu kami yang ada di Lumajang, yang saat ini damai,” tegasnya.
Dia mengaku sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan pria tersbut seperti yang ditampilkan dalam video. ”Menghilangkan (membuang) alat sarana untuk ibadah dengan cara tidak baik dan tidak bagus dengan membuang dan menendang sesajen," keluhnya.
0 Comments